Eksplorasi dan Integrasi Nilai-nilai Islam dalam Sistem Pendidikan Modern, GISO USIM Malaysia Melaksanakan Benchmarking ke UII Dalwa

Gambar WhatsApp 2025-02-23 pukul 09.02.27_026f734d

UII DALWA – Pendidikan Islam di Indonesia telah lama menjadi pusat perhatian akademisi global, khususnya dalam hal metodologi pengajaran dan pengintegrasian nilai-nilai Islam dalam sistem pendidikan modern. Dalam rangka mendalami pendekatan pendidikan yang diterapkan di lembaga pesantren terkemuka, sebanyak 34 orang perwakilan dari Global Islamic Students Outreach (GISO) Indonesia USIM, yang terdiri dari staf akademik dan mahasiswa Program Studi Bahasa Arab dan Sastra Islam, Fakulti Pengajian Bahasa Utama (FPBU) Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) melaksanakan benchmarking ke Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah dan UII Dalwa pada hari Sabtu, 22 Februari 2025 dari pukul 10.00 s/d 12.30 wib.

Kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari metodologi pendidikan, keterlibatan masyarakat, serta mengeksplorasi peluang kerja sama akademis di bidang studi Al-Qur’an dan pengajaran bahasa Arab. Kedatangan delegasi dari USIM disambut langsung oleh Rektorat dan Direktorat UII Dalwa yaitu al-Habib Dr. Zainal Abidin,M.Pd., Dr. M. Sholahuddin,M.H.I., Samsul Huda,M.Pd., Dr. Imaduddin,M.Pd.I, Dr. Akhmad Fauzi Hamzah,M.Pd.I, al-Habib Dr. Lutfi Rachman,M.Pd.I., Dr. Kholili Hasib,M.Ud, Welly Kuswanto,M.Pd. dan Moch. Muhajir, M.Pd.

Bapak Haiqal Farez Zuhairy bin Azhari selaku Wakil Rektor USIM menyampaikan bahwa pesantren memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk generasi Muslim yang memiliki pemahaman agama yang kuat sekaligus keterampilan akademik yang mumpuni.

“Ponpes Dalwa dan UII Dalwa dikenal sebagai salah satu pesantren serta kampus yang unggul dalam pengajaran bahasa Arab dan pendidikan Al-Qur’an. Oleh karena itu, USIM melihat pentingnya melakukan kunjungan akademik guna memperoleh wawasan langsung dari sistem pendidikan yang diterapkan di Ponpes Dalwa”. Tuturnya.

Bapak Haiqal Farez Zuhairy mengatakan benchmarking ini bertujuan mengamati dan mempelajari kurikulum serta pendekatan pedagogi yang diterapkan di Ponpes Dalwa, terutama dalam pengajaran Al-Qur’an dan bahasa Arab, berinteraksi dengan para pendidik di Ponpes Dalwa untuk mendiskusikan praktik terbaik dalam mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan pendidikan modern dan mengeksplorasi peluang kerja sama akademis antara USIM dan Ponpes Dalwa, termasuk program pertukaran pelajar dan inisiatif penelitian bersama. Sebagai bagian dari kunjungan ini, delegasi USIM memperoleh banyak kesempatan untuk berdiskusi dan berdialog dengan Rektorat dan Direktorat, serta mengunjungi fasilitas pendidikan yang tersedia di UII Dalwa.

al-Habib Dr. Zainal Abidin,M.Pd. selaku Direktur Pascasarjana UII Dalwa dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan mengucapkan terima kasih yang telah menjadikan Pesantren Dalwa dan UII Dalwa sebagai kunjungan akademik di benchmarking ini.

“Kami berharap kunjungan ini dapat memberikan asas manfaat dalam memperluas wawasan akademik mahasiswa dan staf USIM mengenai sistem pendidikan pesantren, membuka peluang kerja sama dalam bidang penelitian dan pengajaran antara USIM dan Ponpes Dalwa serta UII Dalwa, dan meningkatkan hubungan akademis antara lembaga pendidikan tinggi dan pesantren dalam rangka memperkuat studi Islam di kancah global”. Pungkasnya.

Kunjungan resmi ke Ponpes Dalwa serta UII Dalwa ini merupakan bagian dari upaya USIM dalam menjalin kerja sama akademik dengan lembaga pendidikan Islam yang unggul. Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mempererat hubungan kelembagaan serta mengembangkan kolaborasi yang bermanfaat bagi kedua belah pihak.Randi.S./Red.

Views: 29

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *