Bangil, Dalwa Berita- Dalam wujud pengembangan Institut Agama Islam Dalwa, Abuya Zain Baharun selaku Mudir dan Ketua Yayasan Pon. Pes. Darullughah Wadda’wah menginginkan Jami’ah (Perguruan Tinggi IAI Dalwa) ini kembali memiliki 100% warna kepesantrenannya. Oleh sebab itu beliau mengadakan pertemuan khusus antara dewan Asatidzah ma’had dan dosen IAI Dalwa untuk membahas sinkronisasi antara pendidikan pesantren dan Perguruan Tinggi (17/01/2020) yang bertempat di Rushaifah room Hotel Dalwa Syariah Bangil.
Dalam pertemuan tersebut para dosen IAI Dalwa bersama jajaran Asatidzah Ma’had ikut serta merumuskan SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal). Kegiatan perumusan tersebut menghadirkan ketua bagian-bagian pondok dari Asatidzah seperti; Ust. Ismail Ayyub, Ust. Hasan Bashri bin Muhammad dan Habib Hamid as-Segaf. Sedangkan dari Jami’ah IAI Dalwa dihadiri seluruh Wakil Rektor, Kaprodi dan Sekprodi IAI Dalwa.
Kegiatan ini dimonitori langsung oleh Ust. Musleh Harry,M.Hum dan Dr. Asep Rahmatullah,M.Pd.I selaku sekretaris dalam kegiatan perumusan tersebut. Kegiatan dibuka terlebih dahulu dengan kata sambutan oleh Wakil Rektor I , Ust. Imaduddin. M.Pd.I, beliau mengharapkan dengan realisasi keinginan mulia Abuya Zein ini bisa menjadi jalan untuk mengembangkan Jami’ah IAI Dalwa. Dan beliau juga mengungkapkan bahwasanya kegiatan ini menjadi momen bersejarah dalam kebangkitan jami’ah Islam di Indonesia.RanggaMangkoso/red.
Views: 0
