Tes Seleksi Kompetensi dalam Rekrutmen Tenaga Pendidik dan Kependidikan

WhatsApp Image 2022-08-11 at 19.39.49 (1)

Bangil, Dalwa Berita – Lembaga Perguruan Tinggi IAI Dalwa melaksanakan tes seleksi dosen setelah 1 bulan pengumuman rekrutmen tenaga pendidik IAI Dalwa pada Jumat pagi (29/9/2022) Dalwa Hotel.

Pengumuman dibuka pada tanggal 25 Juni s/d 25 Juli sebagaimana yang dikatakan oleh Ustaz Welly Kustanto, M.Pd..

“Rekrutmen ini dibuka pada tanggal 25 Juni s/d 25 juli bulan ini jadi kurang lebih satu bulan, hari ini pelaksanaan test seleksi,” ungkapnya.

Beliau menjelaskan sistematika serta langkah-langkah tes yang harus dialui oleh peserta seleksi.

“Jadi sistematikanya itu adalah ada informasi penerimaan yang disebar melalui media sosial, website, WA, dan sebagainya, kemudian ada seleksi administrasi kemarin, dan sekarang ini tes kompetensi bidang, micro teaching dan wawancara,” jelasnya.

 

Dalam tes wawancara memiliki skema tersendiri, sehingga dapat diketahui karakteristik dan latar belakang yang terdapat pada peserta tes.

“Tes wawancara ada rubrik juga, ada skema penilaiannya, jadi setiap orang akan terseleksi, dari mana si fulan, ideologinya bagaimana, kemuadian bagaimana backgroundnya, pendidikannya, lingkungannya, kepribadiannya, watak etika tingkah lakunya, terus akan dikupas sampai ke akar-akarnya melalui format rubrik wawancara,” lanjutnya.

Dalam penjabarannya, dari sebanyak 108 peserta yang akan diterima menjadi dosen dan pegawai sebanyak 22 peserta yang akan dibagi di beberapa bagian.

“Yang dibutuhkan itu jumlahnya 22 dosen sama pegawai, yang daftar kurang lebih 108 yang diambil 22. Setelah dikonfirmasi banyak yang gak lulus tes administrasi tadi. Terus ada formasi yang kosong yaitu formasi dosen pascasarjana Ilmu Syari’ah. Kalau programer kita membutuhkan 4, yang daftar 15, kemudian di seleksi sampai sekarang. Kemudian yang bahasa inggris itu dibutuhkan 2 yang daftar 32 orang, kalau yang pustakawan itu yang daftar kurang lebih 15 yang dibutuhkan 4, kalau laboran yang dibutuhkan 4 yang daftar kurang lebih ada 14,” ungkapnya.

Untuk penilaiannya, peserta diwajibkan memiliki 2 kriteria minimal, yaitu kompetensi keahlian dan pengetahuan tentang Dalwa.

“Kriteria minimal mempunyai 2 kompetensi utama yaitu kompetensi keahlian artinya sesuai denagn bidangnya, sama kompetensi ke’Dalwa’an. Artinya, yang kita kembangkan di sini adalah semua dosen itu memiliki kompetensi yang sesuai bidangnya masing-masing serta kompetensi integritas loyalitas, dan khidmah di Dalwa,” tambahnya.

 

Rekrutmen ini diharapkan untuk melahirkan sarjana hebat, karena mahasiswa yang bagus dididik oleh dosen yang bagus.

“Harapan imabasnya pada mahasisiwa? Tentunya hasil ya, kalau mahasiswanya itu ingin hasilnya bagus maka dosennya harus bagus, Jadi terkait anatara dosen dan mahasiswa itu gak bisa dipisahkan, mahasiswa akan bagus apabila diajar oleh dosen yang bagus,” ujarnya.

Lestari Budianto, peserta asal Mojokerto mengakui perkembangan Dalwa yang begitu pesat dan memiliki potensi yang besar sehingga ia berharap bisa ikut serta di dalamnya.

“Perubahannya sangat luar biasa sekali, jadi saya merasa Darullughah Wadda’wah ini di masa depan punya potensi, potensinya yang sangat luar biasa, oleh karena itu saya merasa ingin ikut berkotribusi,” ungkapnya. Gustiawan/red.

Views: 32

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *